Rabu, 30 November 2011

kerjasama Di Tengah Kepanikan

Beberapa orang petugas pemadam kebakaran Kota Makassar, Berusaha memadamkan api yang telah menghanguskan ratusan kios pedagang Makassar Mall (Pasar Sentral), Beberapa waktu lalu.
Continue Reading...

Selasa, 22 November 2011

Medali Perak Kategori Jurnalistik Salon Foto Indonesia Ke-32 Di Makassar

Medali Perak Kategori Jurnalistik Salon Foto Indonesia Ke-32 Di Makassar


Salonfoto Indonesia XXXII-2011 yang merupakan hajatan tahunan para fotografer amatir Indonesia di dalam dan luar negeri yang diselenggarakan oleh FEDERASI PERKUMPULAN SENIFOTO INDONESIA (FPSI). Pelaksanaan kali ini dipercayakan kepada PERKUMPULAN FOTOGRAFER MAKASSAR (PERFORMA) pada tahun 2011 ini. Salonfoto Indonesia ini dibagi dalam empat kategori, yakni KATEGORI CETAK WARNA, KATEGORI CETAK MONOKROM, KATEGORI CETAK JURNALISTIK, dan KATEGORI SOFTCOPY. Semenjak April 2011, ribuan karya foto pilihan telah diterima oleh panitia pelaksana dan pada bulan September 2011, karya-karya tersebut dijuri oleh para juri rekomendasi FPSI. Dan saatnya menghadirkan karya-karya pilihan tersebut dalam bentuk pameran foto kepada khalayak ramai sebagai bentuk pencapaian perkembangan dunia fotografi seni di Indonesia. Sebanyak 2.600 foto karya 300 fotografer Indonesia dinilai pada sesi penjurian kompetisi foto bergengsi Indonesia, dan pemenang akan mendapatkan medali emas, perak, dan perunggu serta tanda penghargaan.
Continue Reading...

Selasa, 15 November 2011

Surat Kecil Dari Anak-Anak Desa Romang Tangaya

Kepada Bapak-bapak Pimpinan Negeri Ini Yang Tercinta. Kami anak-anak Kelurahan Romang Tangaya, Kecamatan Tamangapa, Makassar, Sulawesi Selatan, Berangkat ke sekolah dengan beralaskan lumpur dan lintah yang kadang menempel di kaki. Walau dengan keterbatasan, tetap semangat meraih cita-cita tertinggi kami.

Ketika Musim hujan datang (Desember-Juli), kami harus naik sampan ke sekolah, melewati air yang kapan saja dapat melahap kami mentah-mentah dan dinginnya kabut pagi menyelimuti badan kami setiap harinya. Ketika musim kemarau tiba(Agustus-Oktober), kami harus berjuang ke sekolah dengan di hadapkan kotoran ternak dimana-mana, pecahan keong yang kadang melukai telapak kaki kami dan kaki ini sudah tebal oleh isapan lintah yang kadang kami tidak sadar telah melekat di betis ketika sampai di tanah yang kering.

Sudah berpuluh-puluh tahun anak-anak dari Kelurahan Romang Tangaya mangalami hal ini. Dari Ayah, Paman, Tante, Kakak dan sekarang kami mencicipi perjuangan meraih cita-cita tertinggi kami. Semoga perjuangan kami bisa menjadi bagian dari "MAKASSAR KOTA DUNIA".

Salam Kecil Dari Kami Rakyat Yang Kecil.....
(Anak-Anak Kelurahan Romang Tangaya - Makassar)
Continue Reading...

Followers

Sample Text

Follow The Author