Kamis, 14 Oktober 2010

CINTADALUARSA : 21 November 2008...(True Story)

Share it Please
Namanya Fani lengkapnya Stevani (Pertama Kenal Kirain Non Muslin,Tapi Ternyata Muslim Tulen) Anaknya Lucu, Periang, Supel, Ramah dan Baik. Pertama kali ketemu tepat 15 November 2008 sekitar Pukul 7 Malam di depan Mesjid HM. ASYIK karena rumahnya juga berada di kompleks Mesjid dan dia juga salah satu cucu pendiri Mesjid HM. ASYIK. Masuk ke dalam kompleks Mesjid itu adalah pengalaman pertama dan baru tau Mesjid yang berada di jL. Pettarani, Ternyata di dalamnya ada rumah yang Super Besar yang di huni satu keluarga besar HM. ASYIK. Akhirnya saya naik kelantai 2 karena tempat dia tinggal berada tepat di sudut rumah itu dan pemandangan dari lantai 2 tepat kita melihat ke kompleks pertamina jalan Rappocini, Sayang saya cuma 15 menit ngobrol sama dia Walau sebelumnya abis jalan dari pantai dan setelah itu nggak pernah ketemu lagi karena dia tiba-tiba menghilang dan putus komunikasi (Karena Seminggu Setelah Kami Ketemu Dia Sakit dan Masuk Rumah Sakit).

Setahun kemudian sebelum Ramadhan tahun 2008(sekitar bulan oktober) Siang Pukul 12 saya melintas didepan Mesjid HM. ASYIK dan langsung teringat dia dan akhirnya saya masuk kekompleks Mesjid HM. ASYIK dan suasana siang itu sangat sunyi tidak ada orang yang saya temui, Di benak ku pikirku mungkin siang jadi banyak yang lagi makan siang atau istirahat dan akhirnya ada juga pintu yang terbuka dimana ada 2 orang lelaki yang kelak saya mengatahuinya adalah Om-nya dan sepupunya dan seorang ibu-ibu yang juga tantenya dan saya pun mengucapkan : 'Assalamu Alaikum...dan Tante,Om dan Sepupunya membalas salam saya, dan sayapun bertanya pas di depan pintu : ' Maaf Bu Faninya ada ? Dan sang tantenya pun menjawab dengan sedikit kaget dan menyuruh saya masuk dulu kedalam dan duduk dengan berat hati Tantenya menjawab : 'Wah Faninya udah lama meninggal sekitar setahun yang lalu!!!..Dengan wajah yang sedih dan kaget bercampur shock saya langsung terdiam dan tidak percaya karena tepat setahun lalu saya bertemu dengan dia, tapi setelah mendengar penjelasan dari tantenya dan saya sedikit tenang saya mengucapkan Innalillahiwainnalillahirajiun..dan sambil mendoakan dia. Saya masih tidak percaya dan kaget, karena saya ketemu dengan dia tepat setahun lalu,Emang sic waktu ketemu dia bilang lagi sakit dan baru beberapa hari yang lalu keluar dari rumah sakit dan dia emang bilang kalo dia kadang sesak nafas apa lagi udara lagi dingin (Pada Malam Itu Emang Abis Turun Hujan Dan Pada Saat Itu Udah Masuk Musim Hujan) dan tantenya bilang juga banyak teman-temannya datang dari Jakarta Dan Surabaya yang tidak tau bahwa Fani telah tiada dan kaget karena mereka merasa baru-baru bersmsan ma dia dan teman-temannya cuma bisa memanjatkan doa di depan makamnya.


Saya cuma bisa memanjatkan doa semoga Fani di berikan tempat yang terbaik di sisi ALLAH SWT, AMIN.
Walau saya tidak sempat mengenal lama, Tapi saya akan terus mengingat kebaikan dan keramahan dia.....


NB : Fani Meninggal Karena Sakit Yang Di Deritanya Dan Sempat Dirawat Di Rumah Sakit Dan Di Makamkan Di Kompleks Mesjid HM. ASYIK Tepat 2 Minggu Setelah Kami Bertemu.....

INTINYA : JANGANLAH PERNAH MENYIANYIAKAN TEMAN,SAHABAT,KEKASIH, SAUDARA,KELUARGA DAN TERUTAMA ORANG TUA SELAMA MEREKA SEMUA MASIH ADA DI SISI KITA DAN SAYANGI DAN CINTAILAH DAN KENALILAH TIAP HARI MEREKA DENGAN TIAP HARI BERBICARA,TUKAR PIKIRAN DAN BERBAGI KISAH KASIH SEBELUM ORANG YANG KITA CINTAI DAN SAYANGI PERGI MENGHADAP YANG KHALIK...

Kisah Ini Saya Tulis 23 November 2009, Senin Dini Hari Tepat Pukul 01.50 WIT Di Dalam Kamarku Disaat Saya Sulit Tidur Lagi.....
FANI KETIKA PERTEMUAN KEDUA DAN TERAKHIR DENGAN SAYA, SEMPAT MENFOTO DIRINYA SENDIRI DI DEPAN PINTU MASUK KOMPLEKS RUMAH MESJID HM. ASYIK DENGAN MENGGUNAKAN KAMRENA PONSEL NOKIA 6630 KU....SELAMAT TINGGAL FANI KAMU AKAN DI KENANG SELALU.......

2 komentar:

  1. So sad...semoga almarhumah tenang di Alamnya. Dipoles dikit bisa jadi skenario sinetron realigi nih

    BalasHapus

Followers

Sample Text

Follow The Author